Memahami Kewajiban Mengqadha Puasa Ramadhan
Puasa Ramadhan merupakan salah satu ibadah wajib bagi umat muslim. Namun, ada beberapa kondisi yang membuat seorang muslim tidak dapat melaksanakan puasa Ramadhan seperti sakit, hamil, menyusui, dan lain-lain. Maka, diperlukan mengqadha puasa untuk memenuhi kewajiban tersebut. Bagi yang belum menyelesaikan mengqadha puasa Ramadhan, bulan Rajab adalah bulan yang tepat untuk melaksanakannya. Bulan ini dianggap sebagai bulan penebusan dosa dan pahala, sehingga menjadi bulan yang baik untuk memperbanyak amal ibadah.
Doa Mengqadha Puasa Ramadhan
Terdapat doa khusus yang dapat dibaca ketika sedang mengqadha puasa Ramadhan di bulan Rajab, yaitu:اَللّٰهُمَّ إِنِّىْ نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ فَرْضِ رَمَضَانَ مِنْ قَضَائِىْ فَتَقَبَّلْهُ مِنِّىْ يَا كَرِيْمُArtinya: Ya Allah, aku berniat berpuasa besok untuk mengqadha puasa Ramadan dari kewajibanku. Terima puasa ku Ya Allah.Doa ini dapat dibaca setiap kali hendak mengqadha puasa. Selain itu, selayaknya puasa Ramadhan pada umumnya, diharapkan untuk tetap menjaga niat, keikhlasan, serta berbuat baik kepada sesama.
Pentingnya Menyelesaikan Mengqadha Puasa Ramadhan
Menyelesaikan mengqadha puasa Ramadhan merupakan kewajiban bagi seorang muslim. Hal ini disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW:مَنْ نَامَ عَنْ صَوْمٍ أَوْ فِعْلٍ وَلَيْسَ عِنْدَهُ إِذْنٌ فَلْيُتِمَّ مَا فَاتَهُArtinya: Barangsiapa yang tertidur atau lupa melakukan puasa atau amal shalih dan belum meminta izin, maka hendaknya ia melengkapinya.Maka, tidak boleh ada alasan untuk tidak menyelesaikan mengqadha puasa Ramadhan. Apalagi jika kita sudah mengetahui bahwa bulan Rajab adalah waktu yang tepat untuk menjalankan kewajiban tersebut.
Cara Menghitung Jumlah Puasa yang Belum Dikehendaki
Untuk menyelesaikan mengqadha puasa Ramadhan, kita harus mengetahui jumlah puasa yang belum dilaksanakan. Cara menghitungnya adalah dengan mengingat kembali setiap tahun ketika kita tidak bisa melaksanakan puasa Ramadhan dan mengecek kalender Islam.Setelah mengetahui jumlahnya, kita bisa membuat jadwal untuk menyelesaikan mengqadha puasa tersebut. Tentukan target jumlah puasa yang ingin diselesaikan dalam sehari atau seminggu, agar bisa tercapai dengan mudah.
Meraih Pahala dari Mengqadha Puasa Ramadhan
Baik puasa Ramadhan maupun mengqadha puasa Ramadhan, keduanya memberikan pahala yang besar bagi yang melaksanakannya. Rasulullah SAW bersabda:”Siapa yang berpuasa Ramadhan dan disusul dengan enam hari di bulan Syawal maka itu seperti puasa setahun penuh.”Dalam hadits yang lain disebutkan bahwa setiap satu amal kebaikan dibalas dengan sepuluh kebaikan. Sehingga, setiap puasa yang dilaksanakan pastinya akan menghasilkan pahala yang besar.
Kesimpulan
Mengqadha puasa Ramadhan di bulan Rajab merupakan kesempatan yang baik untuk menyelesaikan kewajiban yang belum terpenuhi. Selain itu, melaksanakan kewajiban ini juga akan memberikan pahala besar bagi kita. Jangan lupa untuk selalu menjaga niat, keikhlasan, dan berbuat baik kepada sesama. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca.
